Batu Belubang Pangkalan Baru Bangka Tengah, rakyatbersuara.com- Kejadian kebakaran menimpa sebuah rumah di Rt 12 Desa Batu Belubang Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah, Kamis (12/09/2024) sekitar sore hari.
Kebakaran itu menimpa rumah milik Kibyati biasa dipanggil Mang Apay (73) tahun yang sedang dalam keadaan kosong karena ditinggal. Kediaman dihuni mang apay bersama cucunya yang sedang duduk dibangku SMP kelas 3.
Tim Damkar Bangka Tengah dan brimob Polda Babel berusaha memadamkan api kebakaran yang berkobar tersebut.
Juadi mengatakan, untuk pemicu kebakaran hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan dan bisa juga dikarenakan korsleting listrik.
“Dugaan penyebab belum diketahui dan masih penyelidikan, adapun kerugian ditaksir mencapai lebih dari Rp. 50 juta berupa satu unit rumah ,tiga aki motor,satu unit mesin tempel bermerek jenis Biet,serta berkas-berkas berharga yang tidak bisa diselamatkan. Selain itu, unit televisi dan uang tunai sebesar Rp. 4 juta rupiah juga hangus terbakar,” ungkapnya.
Atas kejadian ini tidak hanya menimbulkan kerugian harta benda, tetapi juga meninggal trauma mendalam bagi Kubyati dan cucunya, meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materiil yang dialami sangat memprihatinkan.
Adapun menurut keterangan warga sekitar menjelaskan, terjadinya kebakaran itu pertama kali diketahui warga Saat berjalan melewati rumah milik korban.
“Saat warga ini berjalan didepan rumah korban, Ia melihat ada kepulan asap dari dalam rumah, kemudian mencoba memastikan lebih dekat ternyata sudah terjadi kebakaran,” jelasnya.
Warga tersebut lalu berteriak meminta pertolongan warga sekitar, hingga melaporkan kejadian itu ke aparat desa dan diteruskan ke kantor UPT Damkar dan Brimob Polda Babel.
“Setelah menerima laporan kebakaran, tim unit mobil pemadam kebakaran menuju tempat kejadian kebakaran,” jelasnya.
Api pun berhasil di padamkan setelah kurang lebih 1 jam.Untuk korban jiwa nihil.
Bagi masyarakat yang ingin memberikan bantuan atau dukungan kepada korban, dapat menghubungi perangkat desa setempat yang berperan dalam penanganan musibah ini. Keberadaan solidaritas dan dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat meringankan beban yang ditanggung oleh korban yang ditengah situasi yang sulit ini, Tambahnya lagi (Ahmad/J)