Morowali, RakyatBersuara.com – Bea Cukai Morowali menggelar kegiatan Coffee Morning dan Forum Konsultasi Publik (FKP) pada Selasa, 6 Agustus 2025, di Aula KPPBC TMP C Morowali. Acara ini dihadiri oleh para pengguna jasa, perwakilan elemen masyarakat secara luring, serta peserta daring melalui platform Microsoft Teams.
Kegiatan ini menjadi wadah dialog terbuka antara penyelenggara layanan dan publik untuk membahas berbagai aspek penyelenggaraan pelayanan publik, dengan tujuan mendorong transparansi, efektivitas, serta peningkatan mutu layanan.
Dalam forum tersebut, Bea Cukai Morowali memaparkan Standar Pelayanan yang mencakup 70 jenis layanan. Selain itu, dijelaskan pula mekanisme layanan informasi dan pengaduan yang dapat diakses masyarakat. Forum ini menjadi ajang komunikasi aktif antara pengguna jasa dan penyelenggara layanan dalam menyampaikan aspirasi terkait pelayanan publik yang berkualitas dan inklusif.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak hanya menjadi penerima layanan, tetapi juga menjadi mitra dalam proses transformasi birokrasi,” ungkap perwakilan Bea Cukai Morowali dalam sambutannya.
Lebih lanjut, disampaikan juga capaian kinerja Bea Cukai Morowali hingga 31 Juli 2025. Capaian ini mencakup dua peran utama yakni sebagai pengumpul penerimaan negara (revenue collector) dan pelindung masyarakat dari peredaran barang ilegal (community protector).
Keberhasilan tersebut, menurut pihak Bea Cukai, tidak lepas dari sinergi dengan aparat penegak hukum, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam memperkuat pengawasan terhadap barang kena cukai ilegal serta optimalisasi penerimaan negara.
Kegiatan ini menegaskan komitmen Bea Cukai Morowali dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui pelayanan yang terbuka, partisipatif, dan berpihak pada kepentingan publik.
Sumarlin