Rakyatbersuara.com, Batu Belubang Bangka Tengah –Warga Dusun Pantai, Desa Batu Belubang, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kembali menggelar acara Syukuran Pantai atau Tudang Sipulung yang akan dilaksanakan pada hari juma’at 20 Desember 2024, sebuah tradisi syukuran tahunan yang dilaksanakan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur atas rezeki yang diberikan Tuhan dalam mencari nafkah di laut.
Acara yang dilaksanakan rutin sekali dalam setahun ini melibatkan berbagai elemen masyarakat dan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah serta sejumlah perusahaan yang ikut berpartisipasi. Salah satu kontribusi signifikan datang dari CV Gla Bersaudara , yang memberikan dana sebesar Rp 25 juta. Dana tersebut digunakan untuk membeli seekor sapi seharga Rp 21 juta yang menjadi bagian dari prosesi syukuran.
“Acara ini adalah wujud rasa syukur kami atas nikmat yang diberikan oleh Maha Kuasa. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk CV Gla Bersaudara, sangat berarti bagi lancarnya acara ini,” jelas Basirman , Kepala Suku Dusun Pantai Desa Batu Belubang.
Menjelang hari pelaksanaan, Panitia nampak sibuk sekali, Bang Agus dan kawan-kawan terlihat sibuk mempersiapkan berbagai keperluan. Beberapa persiapan yang dilakukan antara lain pemasangan tenda untuk acara dan pembuatan miniatur bagan apung . Miniatur tersebut nantinya akan diarak ke tengah laut sebagai salah satu rangkaian tradisi utama pada puncak acara.
Acara Tudang Sipulung ini tidak hanya menjadi momen refleksi dan rasa syukur, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga serta pihak-pihak yang terlibat. Pemerintah daerah juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara Tudang Sipulung yang dinilai sebagai warisan budaya lokal yang patut dijaga keberlangsungannya.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak dan persiapan yang matang, tradisi ini diharapkan dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya. Acara Tudang Sipulung juga diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam menjaga kebersamaan serta melestarikan tradisi budaya lokal. (Darwis)