Medan, Rakyatbersuara.com – Di tengah isu kesenjangan pendidikan yang masih menjadi tantangan nasional, kisah inspiratif datang dari Imran Setiawan Gea, seorang pemuda asal Pulau Nias, Sumatera Utara. Lahir di Desa Biouti, sebuah pedesaan terpencil di Kecamatan Idano Gawo, Kabupaten Nias, Imran berhasil meraih predikat wisudawan terbaik di Universitas HKBP Nommensen. Kisah ini adalah bukti nyata bahwa pendidikan mampu mengubah nasib seseorang, tanpa memandang latar belakang ekonomi.
“Pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu masa depan yang lebih baik. Jangan pernah menyerah pada keadaan, teruslah belajar dan berjuang untuk meraih mimpi,” ujar Imran, wisudawan terbaik Universitas HKBP Nommensen periode II Tahun 2025.
Imran lahir dan besar di desa yang jauh dari hiruk pikuk kota. Keterbatasan ekonomi tidak menghalanginya untuk bermimpi tinggi. Dengan semangat membara, ia menempuh pendidikan meski hanya belajar di kamar kos-kosan sempit tanpa fasilitas memadai.
Riwayat Pendidikan:
– SD N. 071054 Biouti, Kabupaten Nias
- SMP N. 4 Idanogawo, Kabupaten Nias
- SMK N. 2 Idanogawo, Kabupaten Nias
Imran menunjukkan prestasi yang konsisten sepanjang proses pendidikan. Sejak pendidikan dasar, Imran aktif menorehkan prestasi akademik dan non-akademik, menjadi Top 3 juara umum sejak SD hingga SMK.
Kegiatan dan Prestasi Selama Kuliah:
– Lulusan Terbaik/Wisudawan Terbaik Fakultas Psikologi, Program Studi Psikologi, Universitas HKBP Nommensen dengan IPK 3.74 (Dengan Pujian)
– Delegasi Universitas HKBP Nommensen di Tingkat Wilayah 1 – Sumatera, LLDIKTI I (Sumatera Utara) dan Tingkat Nasional (2023)
– Top 120 Tim Terbaik KDMI 2023 Tingkat Nasional
– Top 24 Tim Terbaik KDMI 2023 Tingkat Wilayah 1 – Sumatera LLDIKTI I, II, X dan XIII
– Top 8 Tim Terbaik KDMI 2023 Tingkat Wilayah 1 – Sumatera LLDIKTI I (Sumatera Utara)
– Perdelapan Final Tingkat Wilayah 1 LLDIKTI I (Sumatera Utara)
– Pembicara Terbaik ke-11 dalam KDMI 2023 Tingkat Wilayah 1 – Sumatera LLDIKTI I (Sumatera Utara)
– Penulis Terbaik dalam Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional oleh PT. Zona Media Mandiri (Buku: “Find It”)
– Penulis Terbaik dalam Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional oleh Genta Official dan PT. Zona Media Mandiri Grup (Buku: “Fantasy”, 2021)
– TOP 600 Terbaik dalam Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional oleh Genta Official dan PT. Zona Media Mandiri Group.
– Peserta Lomba Penulisan Artikel Populer Tingkat Nasional oleh Center For Public Mental Health (CPMH) Fakultas Psikologi UGM (2022).
– Magang sebagai Asisten Psikolog Klinis di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara (2023)
– Anggota PKM Pengabdian Masyarakat (2022)
– Ketua Divisi Acara Natal Fakultas (2 tahun)
– Pembicara Kelas Desain Pelatihan
– MC Acara Konsorsium Fakultas Psikologi UHN dan International Talkshow dengan Universitas Silliman Filipina
– Aktif di Paduan Suara Concordia dan UKM Kebangsaan.
Prestasi Non-Akademik Tingkat SD-SMK :
– Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Inggris (2016)
– Juara 1 Lomba Vokal Solo Tingkat Kecamatan (2017)
Sebagai bukti puncak dari kerja kerasnya, pada acara wisuda yang dilaksanakan Sabtu, 25 Oktober 2025, Imran memperoleh penghargaan sebagai Lulusan Terbaik/Wisudawan Terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif 3.74 predikat Dengan Pujian, tertinggi di Fakultas Psikologi, Program Studi Psikologi Jenjang Program Strata Satu (S1) pada Wisuda Ahli Madya, Sarjana, Profesi dan Magister Periode II Tahun 2025 Universitas HKBP Nommensen.
Pada kesempatan itu, Imran juga ambil bagian sebagai kata sambutan mewakili wisudawan dalam acara Yudisium Fakultas Psikologi Periode II (24 Oktober 2025) dan jadi Pembaca Janji Alumni pada sidang senat terbuka Wisuda Universitas HKBP Nommensen.
Capaian Imran tak lepas dari peran program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Beasiswa ini memberikan kesempatan baginya untuk melanjutkan pendidikan tinggi tanpa terbebani biaya.
“KIP-Kuliah adalah bukti komitmen pemerintah dalam meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh anak bangsa,” ujar Imran kepada Rakyatbersuara di Medan, Selasa (28/10).
Selain berprestasi di bidang akademik, Imran juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Skripsinya berjudul “GAMBARAN AKTUALISASI DIRI PADA ATLET DIFABEL BERPRESTASI DI NATIONAL PARALYMPIC COMMITTEE OF INDONESIA (NPCI) SUMATERA UTARA” mengangkat isu penting tentang inklusi dan dukungan bagi para atlet difabel.
Skripsi Imran berhasil diikutsertakan di Temu Ilmiah Nasional (TIN) Universitas Pancasila dan diterima dalam kategori Kompetisi Riset Nasional. Ia akan mempresentasikannya secara daring pada 5 November 2025 mendatang.
Kisah Imran diharapkan menjadi teladan bagi generasi muda Indonesia, khususnya mereka yang berasal dari daerah terpencil dan memiliki keterbatasan ekonomi. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras, semangat pantang menyerah, dan dukungan pemerintah, siapa pun bisa meraih kesuksesan.
Kisah ini juga sebagai pengingat bahwa pendidikan adalah investasi terbaik untuk masa depan bangsa. Mari kita dukung peningkatan akses dan kualitas pendidikan, sehingga semakin banyak anak muda Indonesia yang dapat meraih mimpi mereka dan memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa. (Arman)















