PRABUMULIH, Rakyatbersuara.com – Peristiwa kebakaran terjadi di salah satu dapur tenant pusat perbelanjaan Citimall Kota Prabumulih, Minggu sore (28/12/2025). Insiden tersebut sempat menghebohkan pengunjung mal karena terjadi di dalam gedung dan disertai ledakan tabung gas elpiji.
Kebakaran diketahui sekitar pukul 16.15 WIB dan berlokasi di Kulina Kitchen, tepatnya tenant Warung Makan Pecel Lele Abah 2 yang berada di Citimall Prabumulih, Kecamatan Prabumulih Timur. Api diduga berasal dari ledakan tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram yang digunakan untuk aktivitas dapur.
Pemilik usaha tersebut diketahui bernama Neny Ristiani (36), seorang guru yang berdomisili di Jalan Alipatan Gang Amir, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih. Saat kejadian, aktivitas dapur tengah berlangsung seperti biasa.
Dalam peristiwa ini, satu orang karyawan bernama Winda Epitasari (24), warga Perumahan GPE Blok A2, Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur, mengalami luka bakar ringan. Korban terkena dampak ledakan saat berada di area dapur dan langsung dilarikan ke RSUD Kota Prabumulih untuk mendapatkan perawatan medis.
Berdasarkan keterangan pihak rumah sakit melalui dr. Osi Rahmaini, korban mengalami luka bakar ringan di bagian pergelangan kaki kanan dan saat ini dalam kondisi stabil.
Selain korban, terdapat sejumlah saksi yang berada di lokasi kejadian, di antaranya Vina Rosalia (21), Elisa Astina (29), dan Wulandari (28), yang merupakan karyawan dan berada di sekitar dapur saat insiden terjadi.
Menurut kronologis kejadian, ledakan bermula ketika korban hendak melepaskan regulator tabung gas elpiji 3 kilogram untuk mengganti tabung baru. Namun saat regulator dipasang, tekanan dari tabung menyebabkan tabung gas berputar.
Di waktu bersamaan, saksi Vina Rosalia tengah menggoreng ikan menggunakan kompor yang masih menyala dan berada tepat di samping tabung gas. Percikan api dari kompor diduga memicu ledakan, sehingga api dengan cepat membesar dan membakar area dapur Warung Makan Pecel Lele Abah 2.
Ledakan tersebut membuat suasana di dalam Citimall Prabumulih menjadi panik. Sejumlah pengunjung berhamburan keluar gedung untuk menyelamatkan diri, sementara petugas keamanan mal segera melakukan evakuasi dan menghubungi pihak pemadam kebakaran serta kepolisian.
Tak berselang lama, sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Prabumulih tiba di lokasi dan melakukan pemadaman. Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.45 WIB.
Akibat kejadian tersebut, dapur dan sebagian area tempat makan di Kulina Kitchen mengalami kerusakan. Hingga saat ini, nilai kerugian materiil masih dalam pendataan. Dalam peristiwa ini tidak terdapat korban jiwa.
Sementara itu, Kapolres Prabumulih melalui Kasat Reskrim Polres Prabumulih AKP Jon Kenedi, S.H., M.Si, didampingi Kapolsek Prabumulih Timur Iptu Ulta Deanto, S.H., menyampaikan bahwa pihak kepolisian telah melakukan langkah-langkah penanganan sesuai prosedur.
“Kami langsung mendatangi tempat kejadian perkara, mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi, mencatat keterangan para saksi, serta mengumpulkan barang bukti guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” ujar AKP Jon Kenedi.
Ia juga mengimbau kepada seluruh pengelola usaha, khususnya yang menggunakan tabung gas elpiji, agar selalu memperhatikan standar keselamatan kerja.
“Pemasangan regulator dan penggunaan tabung gas harus dilakukan dengan benar serta memastikan tidak ada sumber api terbuka saat penggantian tabung gas, demi mencegah kejadian serupa terulang kembali,” tegasnya.
(Mustopa)
