Example 728x250

Program “Berani Cerdas” Memiliki Beberapa Kelemahan dengan Sistem Pendaftaran Online Siswa Baru

Dafrin Selaku perwakilan keluarga

 

Sulawesi Tengah, Rakyatbersuara.com- Orang tua calon siswa yang sudah 7 tahun di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali keluhkan Program “Berani Cerdas” yang memiliki beberapa kelemahan dalam implementasi, terutama terkait dengan sistem pendaftaran online siswa baru.

“Yang mana pada tanggal 31 Mei 2025 calon siswa itu mendaftar secara online di SMAN 1 Bahodopi diterima, Kemudian saat Verifikasi berkas di sekolah terkait alamat ternyata belum bisa karena dia ber Kartu tanda penduduk (KTP) Palu, Selanjutnya diminta untuk mendaftar jalur domisili, sementara orang tuanya kurang paham karena pemahaman mereka jalur domisili itu hanya mengambil surat domisili di Desa Bahodopi dan ternyata bukan seperti itu. Harus ber KTP Bahodopi minimal 1 tahun,”kata Dafrin selaku perwakilan keluarga siswa baru ini, Sabtu(14/06/2025).

Sebelumnya orang tua siswa ini masih ber KTP Palu berhubung karena masih mengikuti sidang tentang rumahnya yang dilelang oleh pihak bank makanya belum bisa pindah alamat

Sambung Dafrin, anak ini kembali mendaftar di SMAN 5 Palu secara online dan ternyata tidak bisa karena sudah mendaftar di SMAN 1 Bahodopi secara online, jadi pertanyaannya?,” Dimana anak ini mau sekolah kalau sudah ditolak semua, Karena sistem pendaftaran online dan offline yang tidak sinkron,”tanya Dafrin.

Ia berharap supaya dilakukan evaluasi terhadap sistem pendaftaran online dan offline untuk memastikan bahwa keduanya dapat berjalan dengan secara sinkron dan tidak menyebabkan kesulitan bagi calon siswa. Sekolah perlu memberikan informasi yang jelas dan lengkap tentang jalur domisili dan proses pendaftaran kepada calon siswa orang tua, Kemudian sistem pendaftaran perlu dikembangkan agar lebih fleksibel dan dapat mengakomodasi kebutuhan calon siswa yang memiliki keterbatasan dokumen atau masalah lainya.

Ia meminta Kadis Pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah dapat membuka komunikasi dengan pendaftar dan orang tua untuk memahami masalah yang dihadapi dan memberikan solusi yang tepat waktu.

Lebih parah lagi kata Dafrin, kontak yang ada di akun berani cerdas hanya dijadikan pajangan dan tidak berfungsi. “Sehingga program “Berani Cerdas” belum maksimal,”tutupnya.

Ketika dikonfirmasi dinomor whatsapp 08114511167 dengan jawaban, terkait pendaftaran siswa bukan dengan kami, “Kami admin berani cerdas,”balasnya.

 

(Yohanes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250